Timur Lenk masih meneruskan perbincangan dengan Nasrudin soal kekuasaannya.
"Nasrudin! Kalau setiap benda yang ada di dunia ini ada harganya, berapakah hargaku ?"
Kali ini Nasrudin menjawab sekenanya, tanpa banyak berpikir.
"Saya taksir, sekitar 100 dinar saja"
Timur Lenk membentak Nasrudin, "Keterlaluan! Apa kau tahu bahwa ikat pinggangku saja harganya sudah 100 dinar."
"Tepat sekali," kata Nasrudin. "Memang yang saya nilai dari Anda hanya sebatas ikat pinggang itu saja."
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Profil
- Mustofa
- Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
- Ingin seperti Elang, yang "terbang" bebas di angkasa, yang bisa melihat luasnya bumi, birunya samudera, serta indahnya cakrawala....
Signature
Followers
Labels
- HIKMAH (21)
- Kisah Humor (3)
- Lirik Lagu (8)
- Motivasi (12)
- Umum (12)
Popular Posts
-
Uang Rp.100.000 dan Rp.1000, sama-sama terbuat dari kertas, sama-sama dicetak dan diedarkan oleh dan dari Bank Ind...
-
Ku buka album biru Penuh debu dan usang Ku pandangi semua gambar diri Kecil bersih belum ternoda Pikirkupun melay...
-
Salam tuk semua... Waktu baca-baca tulisan motivasi dari Jamil Azzaini, he...tak sengaja buka salah satu artikel yang buat...
-
Filosofi Sunan Drajat dalam pengentasan kemiskinan kini terabadikan dalam sap tangga ke tujuh dari tataran komplek Makam Sunan Drajat...
-
Hidup Itu Perjuangan Di suatu siang, seorang pedagang asongan sedang istirahat di sebuah taman kota. Sambil menikmati semilir angin,...
-
“ Dosen Fakultas Kehidupan” Pelajaran tidak hanya dapat diperoleh dibangku sekolah saja, namun juga ...
Buku Tamu
My Facebook
Detector
Translate
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar